Banyumas (5/ 6), Sejumlah wilayah di beberapa daerah mulai melaksanakan kembali ibadah Solat Jumat pada minggu ini. Termasuk salah satunya di wilayah Banyumas, Jawa Tengah. Solat Jumat dilaksanakan di beberapa masjid dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan sebelum masuk ke masjid, dan menghimbau agar membawa sajadah sendiri bagi masing-masing jamaah.
Salah satu masjid yang menyelenggarakan ibadah Solat Jumat, adalah Masjid Nur Amanah yang terletak di Kelurahan Karangklesem, Purwokerto, Kabupaten Banyumas. Menurut salah satu jamaah, sudah hampir dua bulan lebih masyarakat memang mematuhi anjuran pemerintah tidak melaksanakan Solat Jumat. Pembukaan kembali masjid pun disambut antusias oleh beberapa jamaah di wilayah tersebut.
“Nggak apa-apa solat pake masker yang penting sudah bisa beribadah wajib di masjid lagi,” kata Teguh salah satu jamaah.
Petugas takmir masjid pun tetap mematuhi anjuran pemerintah khususnya pemerintah Kabupaten Banyumas untuk tetap menjaga kondisi masjid selalu bersih. Rutin dilakukan penyemprotan disinfektan sebelum pelaksanaan ibadah menjadi hal wajib yang saat ini diterapkan, baik di musola maupun masjid. Hal ini tentu saja guna mencegah penyebaran virus covid-19.
Seperti salah satu penuturan takmir masjid di wilayah Karangklesem, pihaknya telah berkoordinasi dalam pembukaan kembali masjid untuk ibadah berjamaah. “Bergotong royong dengan beberapa warga untuk menyemprot masjid dengan disinfektan, selain itu untuk sementara karpet yang biasanya digunakan sebagai tempat untuk sajadah kami gulung terlebih dahulu. Ini untuk mencegah penularan virus,” kata Ngisomudin takmir masjid Al Hidayah.
Selama ini pemerintah memang menganjurkan untuk melaksanakan ibadah dari rumah, termasuk ibadah wajib seperti Solat Jumat yang diganti dengan Solat Duhur. MUI pusat pun mengeluarkan fatwa bahwa memperbolehkan masyarakat yang wilayahnya memang terdampak pandemi untuk mengganti Solat Jumat dengan Solat Duhur yang dapat dilaksanakan di rumah.
Himbauan beribadah dari rumah sudah hampir delapan minggu lebih membuat masyarakat menutup tempat ibadah. Dengan dibukanya kembali tempat ibadah untuk beribadah secara jamaah, warga tetap harus melaksanakan protokol kesehatan.
Komentar
Posting Komentar