Langsung ke konten utama

20 Facts About Me

#20FactsAboutMe
Fakta yang ada dalam diri kamu, aku dan kita terbentuk karena adanya konsep diri yang telah dibangun berdasarkan lingkungan sekitar (menurut mata kuliah KAP). Kita bisa menilai diri sendiri tak lepas dari penilaian yang diberikan orang lain pada kita.

Sehingga 20 fakta yang akan kutuliskan ini dibuat khusus sebelum tidur berdasarkan pandangan dariku yang dibentuk oleh penilaian orang lain. Cek result à

Pertama, aku seorang wanita
Kedua, anak kedua dan punya saudara tiga
Ketiga, sifatku pendiam. Ini penilaian banyak orang dan aku mengakuinya
Keempat, aku rajin. Rajin belajar rajin mengerjakan tugas rajin bermain dan rajin ke sekre
Kelima, aku lulusan teknik lohhh
Keenam, mikirnya lama bahasa kerennya lola
Ketujuh, pekerja keras meski badan tinggal kulit dan tulang
Kedelapan, pernah merantau ke Jakarta
Kesembilan, pernah dua bulan lebih seminggu jadi anak kos
Kesepuluh, paling suka tempat wisata saat ini bernama Kota Tua
Kesebelas, pernah marah tapi jarang hehe
Kedua belas, pemalu dan gerogian
Ketiga belas, suka bola bercita-cita ke GBK bareng oren tercinta Persija
Keempat belas, gampang nangis
Kelima belas, gampang ngantuk
Keenam belas, selalu gosok gigi sebelum tidur
Ketujuh belas, suka dengerin lagu daerah tapi belum bisa mengolah suara
Kedelapan belas, pengoleksi film detective conan (cuma film tanpa komik dan drama serinya)
Kesembilan belas, sederhana dan ngga ada apa-apanya
Kedua puluh, belum pernah pacaran (ups ngga bermaksud modus---)

Sekian kedua puluh fakta ini. Kurangnya silakan ditambah sendiri lebihnya mohon dimaafkan. Terima kasih sudah membaca J

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Buku Yang Fana adalah Waktu

Judul Buku : Yang Fana Adalah Waktu Penulis : Sapardi Djoko Damono Tahun Terbit: 2018 Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Tebal : 146 halaman ISBN : 978-602-03-8305-7 Genre : Fiksi Pernah menjalani hubungan jarak jauh atau Long Distance Relationship ? Bagaimana rasa rindunya? Bagaimana penantiannya? Bagaimana rasa saling percaya yang ditumbuhkan? Begitu pun bagaimana menjaga hati agar tetap setia? Barangkali novel ketiga dari Trilogi Hujan Bulan Juni milik Sapardi Djoko Damono bisa menggambarkannya. Sinopsis Berkisah tentang Sarwono yang ditinggal pergi kekasihnya Pingkan, untuk menempuh pendidikan di Jepang. Mereka menjalani hubungan jarak jauh Solo-Kyoto Jepang, tapi tetap saling kirim kabar. Hingga suatu hari kepercayaan diantara keduanya sempat pudar, sebab ada orang ketiga yang membuatnya nyaman. Hal yang paling sulit dari hubungan jarak jauh adalah menjaga perasaan. Masing-masing dari mereka paham betul hati mereka tertuju pada siapa. Tapi, y...

Baalveer: antara dongeng dan modernitas

source.net Dengan memanggil namanya, dia akan datang untuk menyelamatkan. Dengan melihatnya di tv, dia muncul bak superhero abad 20 yang begitu terkenal. Julukannya ‘pahlawan penyelamat anak-anak’. Serial India sedang membanjiri tanah air. Dimulai dari film, sinetron, hingga artis dari negeri Bollywood itu dicintai tayang di Indonesia. Hampir setiap tv terdapat tayangan yang berasal dari India. Salah satu serial drama yang saat ini hadir setiap hari di tv (sebut saja antv) menjadi salah satu tayangan favorit anak-anak. Baalveer, seorang anak yang terlahir dari peri bernama Baal Peri menjadi sosok yang paling dicintai anak-anak. Dengan baju berwarna oren, berselendang merah, serta tongkat sakti sebagai senjatanya, membuat dia dijuluki pahlawan bagi anak-anak. Di sela-sela pekerjaannya menyelamatkan anak-anak, dia pun sering muncul di tv. Mengapa Baalveer di tv? Beberapa episode Baalveer, ia sering tampil untuk mengklarifikasi segala hal yang berkaitan dengan anak-anak. Ter...

Lepas Setahun

Tepat di tanggal hari ini adalah setahun aku berhenti kerja dari seorang marketing di bidang kesehatan. Alasan memilih berhenti yang sudah aku pertimbangkan dengan matang, adalah memilih keluarga. Hasilnya, sebulan aku dihadiahi dengan positif kehamilan. Tapi kenangan itu masih tetap ada, juga pengalaman.  Sempat terpikir ketika masih bekerja dan belum menikah, aku memiliki keinginan untuk menjadi ibu rumah tangga. Rasanya lelah bekerja dari pagi hingga sore, dan baru gajian di akhir bulan membuat pikiran semacam itu terlintas. Aku ingin dinafkahi saja, dan menikmati hasil kerja suami tanpa berusaha sendiri. Hasilnya, pikiran yang hanya sekelebat itu terwujud sudah setahun lamanya.  Semua yang aku bayangkan waktu masih bekerja dulu ternyata jauh dari kenyamanan. Sehari, dua hari, sampai seminggu, rasanya bosan sekali berada di rumah sendirian. Aku bingung hendak melakukan kegiatan apa. Pekerjaan rumah yang tiada habisnya, atau menonton episode drakor yang berganti setiap mingg...