Langsung ke konten utama

Si Kecil nan Tajam (Peniti)



Apa itu peniti?
Siapa yang tidak mengenal kata “peniti”, begitu kata ini disebut yang terbayang pasti sebuah benda kecil yang beraneka ragam dengan salah satu ujungnya lancip bahkan tajam bagaikan jarum. Jarum? Iya, benda ini memang mirip dengan benda kecil yang disebut jarum, namun sesungguhnya peniti berbeda dengan jarum, walau terkadang kedua benda kecil ini memiliki fungsi yang sama. Peniti memiliki bentuk yang beraneka ragam, dapat digunakan sesuai kebutuhan. Ada peniti yang berbentuk sederhana dengan ukuran yang sangat kecil, ada juga peniti dengan ukuran yang cukup besar dibandingkan dengan peniti-peniti ukuran normal yang lainnya. Namun, sebesar apa pun ukuran peniti, sampai saat ini peniti masih dianggap sebagai benda kecil yang tajam, karena belum pernah ada yang membuat peniti ukuran raksasa misalnya sepanjang satu meter.
Jika semua orang kenal dengan benda yang satu ini, apakah untuk mendefinisikannya semua orang mengerti? Lalu apa itu peniti?
Arti peniti menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah  jarum penyemat (pengelat). Penyemat adalah alat untuk menyemat, menyemat berasal dari kata dasar semat yang artinya sesuatu yang digunakan untuk mencocok dan melekatkan dua benda yang hendak dicantumkan. Lalu pengelat adalah sesuatu untuk melekatkan atau menguatkan. Jadi jika ditarik kesimpulan peniti adalah sebuah variasi dari jarum yang dilengkapi dengan mekanisme pegas sederhana dan cantelan. Cantelan ini berfungsi ganda, pertama untuk membentuk ikatan tertutup sehingga bisa mengencangkan dan cocok pada bahan yang akan dikencangkan, kedua sebagai penutup, ujungnya yang runcing sehingga tidak membahayakan pengguna. Peniti sering digunakan untuk menggabungkan bahan kain.
Nah, sekarang kita sudah tahu definisi dari peniti, intinya peniti adalah modifikasi dari sebuah jarum, itu sudah menggambarkan peniti jika dilihat dari bentuk dan fungsinya.

Sejarah Peniti
Pernahkah terpikirkan oleh kita siapa sebenarnya penemu benda kecil yang tajam ini? Meski peniti begitu populer di Indonesia, namun apakah peniti berasal dari Indonesia?
Ternyata meskipun peniti telah dikenal oleh masyarakat Indonesia secara luas, peniti kuno berasal dari Mycenaeans sejak abad ke-14 sebelum masehi (akhir zaman Mycenaean III). Dikenal dengan nama fibulae (fibula) dan digunakan untuk fungsi yang sama seperti peniti modern. Faktanya, fibulae pertama pada abad 14 dan 13 sebelum masehi berbentuk seperti peniti. Fibulae asli dijelaskan dalam buku karya Chr. Blinkenberg's 1926 Fibules grecques et orientales.
                                                                                               
 



Fibulae


Peniti diciptakan kembali oleh Walter Hunt tepatnya pada tanggal 10 April 1849 Hunt mematenkan penemuannya.





 peniti pertama 10 april 1849


 






Pada awalnya Hunt menemukan peniti ini secara tidak sengaja, bahkan karena adanya desakan untuk segera melunasi hutang-hutangnya pada sahabatnya. Karena keterdesakan itulah Hunt mencoba suatu inovasi dengan harapan Hunt mampu menciptakan sesuatu yang nantinya dapat melunasi hutang-hutangnya. Dari tekanan dan kegelisahan, ia berpikir untuk menciptakan sesuatu yang akan menolongnya melunasi hutangnya.
Suatu ketika, Walter Hunt sedang memilin potongan kabel hingga terciptanya sebuah peniti. Pada waktu itu peniti digunakan sebagai alat bantu untuk menyematkan kain tanpa kancing. Bahkan, peniti ini biasanya dipakai untuk mengaitkan celana dengan atasan yang digunakan sebagai representasi pakaian pekerja muda saat itu. Agar tidak ditiru oleh orang lain, Hunt memantenkan peniti ciptaannya pada 10 April 1849. Namun sayang, karena tuntutan ekonomi dan harus melunasi hutang-hutangnya, Hunt akhirnya menjual hak patennya tersebut. Hak paten Hunt dia jual dengan harga 400 dollar. Tanpa menyadari bahwa dia sebenarnya bisa mendapatkan miliaran dolar dari hasil penemuannya itu. Walter Hunt meninggal pada tanggal 8 Juni 1859 dikarenakan penyakit Pneumia. Jasadnya dikuburkan di pemakaman Green-Wood di Brooklyn, New York. Hingga sekarang masyarakat negeri Paman Sam mengenangnya sebagai seorang yang banyak menciptakan inovasi baru dalam bidang penemuan.
Hingga saat ini, meskipun Hunt telah menjual hak patennya, Hunt tetap dikenal sebagai seorang yang berjasa yang menemukan peniti. Meski telah menciptakan banyak penemuan, hingga akhir hayatnya Hunt tidak pernah menikmati hasil keuntungan dari ciptaannya. Tak terbayang oleh kita, benda kecil yang kita anggap biasa-biasa saja, tanpa penemuan dari Hunt maka kita tidak dapat menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.

Manfaat Peniti
Dulu waktu saya kecil, ada kemeja sekolah saya yang kancingnya lepas, maka ibu saya segera menggunakan peniti sebagai penggantinya sehingga baju saya bisa tetap rapi.
Apakah manfaat peniti hanya sebagai pengganti kancing yang terlepas? Dulu kegunaan peniti memang masih terbatas, namun di era sekarang banyak sekali hal-hal yang bisa dimodifikasi dari peniti. Misalnya saja, untuk wanita yang berhijab peniti sudah tentu barang yang dekat dengan kerudung. Model kerudung apa pun, peniti akan selalu menjadi temannya. Untuk mengaitkan kain yang satu dengan yang lain, untuk mengencangkan kerudung yang masih terasa longgar, untuk hiasan kerudung dengan peniti yang sudah dimodifikasi dan berbagai kreativitas lain peniti untuk kerudung.
 








Peniti seperti gambar di atas, karena bentuknya yang indah sehingga cenderung digunakan sebagai pengganti bros. Jadi tanpa bros yang biasanya digunakan sebagai penghias kerudung, kini dengan peniti kerudung akan terkesan indah karena modifikasi peniti yang indah pula.
Selain itu peniti juga bisa di modifikasi menjadi sebuah kalung dan anting.















Tidak lazim memang jika di Indonesia peniti digunakan sebagai anting. Biasanya hal ini dilakukan di negara-negara barat. Karena peniti yang sifatnya mudah berkarat, mungkin ini salah satu orang Indonesia tidak terbiasa menggunakan peniti sebagai anting. Jika peniti dimodifikasi sebagai kalung, tentu hal ini terlihat unik. Contohnya saja seperti gambar di atas, peniti yang telah dimodifikasi dengan beberapa hiasan seperti mutiara membuat peniti lebih bersinar dan terkesan unik. Peniti yang dibuat kalung akan lebih sesuai jika digunakan di Indonesia. Cocok untuk kaum hawa yang senang akan benda-benda modifikasi yang unik. Khusus untuk kelompok punk mereka juga gemar memakai benda-benda yang terbuat dari logam di tubuh mereka, seperti peniti misalnya. 

Selain digunakan sebagai kalung dan anting, para pelaku industri gemar memodifikasi peniti menjadi sesuatu yang lain dan unik tentunya. Misalnya modifikasi peniti untuk membuat tas dan sepatu. 
 



























Ini adalah karya dari Charlotte Olympia yang berkolaborasi dengan pembuat perhiasan Tom Binns. Melalui perancang terkenal ini peniti bisa disulap menjadi sesuatu yang terkesan feminin, mewah dan humor. Lihat saja, benda sekecil peniti jika mampu memodifikasinya maka akan menghasilnkan peniti yang mempunyai nilai daya jual tinggi.
Untuk hal-hal yang sederhana peniti juga sering dimanfaatkan. Misalnya untuk membuka kardus air mineral, jika tidak ada cutter peniti bisa sebagai penggantinya. Hal ini karena peniti memiliki ujung yang runcing sehingga dapat digunakan untuk merobek kardus. Peniti juga bisa dipakai untuk mengaitkan tas yang robek. Biasanya tas anak sekolah karena terlalu membawa beban berat, bagian resleting tas akan sering rusak. Untuk menutup sementara tas yang terbuka, maka bisa digunakan peniti sebagai pengaitnya.
Ternyata peniti benda sekecil itu memiliki banyak manfaat. Namun, manfaat yang paling banyak memang diperuntukan untuk kaum hawa. Meskipun penemunya sendiri seorang laki-laki. Dalam perkembangannya peniti memang lebih banyak dimodifikasi untuk hal-hal yang bersifat feminin. Sehingga peniti akan identik penggunaanya pada wanita. Meskipun begitu bukan berarti kaum adam tak pantas memakai peniti. Peniti dapat dipakai pada situasi-situasi yang terdesak dan biasanya peniti dapat sebagai penolong, misalnya untuk kancing baju yang terlepas seperti contoh di atas.
            Untuk hal-hal yang unik, ada seorang wanita yang sengaja memasang peniti di tubunya. Lucy memasang ribuan peniti di tubuhnya dengan ide kreatif menggunakan alternatif lain. Jika selama ini kita lihat peniti dipasang di tubuh dengan menusukkan peniti pada kain, ini lain dari yang lain. Lucy memilih memasang peniti langsung ditancapkan pada anggota tubuhnya, termasuk bagian wajah.






Lucy adalah seorang seniman yang membuat seni unik dengan peniti ketika ada pameran di Museum Gambar dan Suara di Sao Paulo, Brazil. Peniti pun ia pasang tanpa rasa sakit di wajahnya. Menurutnya dia bangga melakukan sesuatu yang terbilang langka di dunia ini. Peniti yang digunakan tentunya peniti yang tidak berkarat dan masih baru. Meskipun begitu, efek pemakaian peniti ini tetap saja ada. Lucy bisa saja terkena infeksi, karena memakai ribuan peniti di tubuh tanpa pengawasan dokter.

Kekurangan Peniti
Tidak ada suatu penciptaan benda yang diciptakan manusia memiliki kesempurnaan. Meski peniti merupakan benda kecil yang memiliki banyak manfaat, peniti juga memiliki kekurangan. Peniti merupakan logam yang mudah berkarat. Jika peniti digunakan untuk memakai kerudung, otomatis peniti akan sering terkena keringat dan menyebabkan peniti menjadi mudah berkarat. Hal ini akan berbahaya, jika peniti berkarat, pertama bau yang dihasilkan sangat tidak enak, kemudian peniti menjadi tidak tajam lagi karena ujungnya berkarat, jika kita memaksakan memakai peniti yang berkarat dikhawatirkan akan menyebabkan kain menjadi rusak dan menyebabkan bekas noda karat. Peniti yang tidak tajam membuat kita terus memaksakan agar peniti ini mau terpasang, namun yang terjadi justru ibu jari bisa terkena peniti yang berkarat. Memakai peniti terlalu banyak pada kerudung juga akan berbahaya. Semakin banyak peniti yang menempel pada kerudung akan menyebabkan semakin besar kemungkinan kita tertusuk peniti yang terlepas dari pengaitnya. Gunakanlah peniti sesuai kebutuhan, jangan berlebihan karena peniti juga benda yang bertujuan untuk pemakaian yang efisien menjadi lebih simple.
Jika peniti diletakkan di sembarang tampat akan membuat benda kecil ini menjadi berbahaya. Bayangkan saja, jika kita meletakkan peniti dengan posisi peniti terbuka tidak terpasang pada pengaitnya, maka peniti ini bisa melukai siapa saja orang yang duduk di atasnya. Maka dari itu, berhati-hatilah menggunakan peniti. Jangan anggap remeh penggunaan peniti meskipun benda ini sangat kecil. Lebih baik, jika memakai peniti harus diperhatikan apakah peniti tersebut berkarat atau tidak. Segera ganti peniti yang berkarat dengan peniti yang tidak berkarat. Jika telah selesai menggunakan peniti sebaiknya langsung ditaruh di tempat khusus peniti agar peniti tidak berserakan dimana-mana. Jangan letakkan peniti di sembarang tempat, karena akibatnya bisa berbahaya.
Lebih bijaklah dalam memanfaatkan peniti. Jika peniti dapat digunakan sebagaimana mestinya, maka peniti akan terasa besar manfaatnya. Peniti, si kecil nan tajam.




Daftar Pustaka
Jackson., Z (2010). Inilah penemu peniti. Artikel. Diakses dari http://beritanyata.blogspot.com/2010/05/inilah-penemu-peniti.html. Tanggal 28 Maret 2014
Oktaviani., R (2011). Peniti, si kecil sahabat setia para akhwat. Artikel. Diakses dari http://resresoktaviani.blogspot.com/2011/03/peniti-si-kecil-sahabat-setia-para.html. Tanggal 29 Maret 2014
Hapsari., E (2013). Sepatu dan tas dari peniti seperti apa?. Artikel. Diakses dari http://www.republika.co.id/berita/humaira/etalase/13/04/24/mlrf74-sepatu-dan-tas-dari-peniti-seperti-apa. Tanggal 29 Maret 2014
Turkoglu., H (2014). Wanita cantik ini menusukkan ribuan peniti ke tubuhnya sebagai seni. Artikel. Diakses dari  http://www.memobee.com/wanita-cantik-ini-menusukkan-ribuan-peniti-ke-tubuhnya-sebagai-seni-2341-sms.html. Tanggal 29 Maret 2014


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Buku Yang Fana adalah Waktu

Judul Buku : Yang Fana Adalah Waktu Penulis : Sapardi Djoko Damono Tahun Terbit: 2018 Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Tebal : 146 halaman ISBN : 978-602-03-8305-7 Genre : Fiksi Pernah menjalani hubungan jarak jauh atau Long Distance Relationship ? Bagaimana rasa rindunya? Bagaimana penantiannya? Bagaimana rasa saling percaya yang ditumbuhkan? Begitu pun bagaimana menjaga hati agar tetap setia? Barangkali novel ketiga dari Trilogi Hujan Bulan Juni milik Sapardi Djoko Damono bisa menggambarkannya. Sinopsis Berkisah tentang Sarwono yang ditinggal pergi kekasihnya Pingkan, untuk menempuh pendidikan di Jepang. Mereka menjalani hubungan jarak jauh Solo-Kyoto Jepang, tapi tetap saling kirim kabar. Hingga suatu hari kepercayaan diantara keduanya sempat pudar, sebab ada orang ketiga yang membuatnya nyaman. Hal yang paling sulit dari hubungan jarak jauh adalah menjaga perasaan. Masing-masing dari mereka paham betul hati mereka tertuju pada siapa. Tapi, y

Review Buku 24 Jam Bersama Gaspar : Sebuah Cerita Detektif

Judul Buku       : 24 Jam Bersama Gaspar : Sebuah Cerita Detektif Penulis             : Sabda Armandio Alif Tahun Terbit    : 2017 Penerbit          : Mojok Tebal                : xiv + 228 halaman ISBN                 : 978-602-1318-48-5 Sebuah novel detektif bercerita perampokan toko emas namun tujuan utamanya menemukan kotak hitam. Sepanjang delapan bab, penulis membuat pembaca menerka isi kotak hitam. Apa alasan terbaik mencuri toko emas namun yang diincar justru sebuah kotak hitam? Namanya cerita detektif, jangan terkecoh dengan alur cerita. Bagi yang gemar mengikuti cerita detektif tentu selalu ada maksud tersembunyi dari semua cerita yang dimunculkan. Begini cerita 24 Jam Bersama Gaspar... Gaspar dan Perampokan Toko Emas Gaspar bukan nama sebenarnya, sedang merencanakan perampokan toko emas milik Wan Ali. Untuk melancarkan aksinya, Gaspar mengajak Agnes, Kik, Njet, Pongo, dan Pingi (bukan nama sebenarnya). Penggunaan nama samaran ini untuk melindung

Baalveer: antara dongeng dan modernitas

source.net Dengan memanggil namanya, dia akan datang untuk menyelamatkan. Dengan melihatnya di tv, dia muncul bak superhero abad 20 yang begitu terkenal. Julukannya ‘pahlawan penyelamat anak-anak’. Serial India sedang membanjiri tanah air. Dimulai dari film, sinetron, hingga artis dari negeri Bollywood itu dicintai tayang di Indonesia. Hampir setiap tv terdapat tayangan yang berasal dari India. Salah satu serial drama yang saat ini hadir setiap hari di tv (sebut saja antv) menjadi salah satu tayangan favorit anak-anak. Baalveer, seorang anak yang terlahir dari peri bernama Baal Peri menjadi sosok yang paling dicintai anak-anak. Dengan baju berwarna oren, berselendang merah, serta tongkat sakti sebagai senjatanya, membuat dia dijuluki pahlawan bagi anak-anak. Di sela-sela pekerjaannya menyelamatkan anak-anak, dia pun sering muncul di tv. Mengapa Baalveer di tv? Beberapa episode Baalveer, ia sering tampil untuk mengklarifikasi segala hal yang berkaitan dengan anak-anak. Ter